Bandung (17/3) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung menggelar peringatan Nuzulul Quran pada 17 Ramadan 1446 H, yang jatuh pada (16/3), di Rumah Dinas Bupati. Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat dan organisasi Islam, termasuk Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Bandung. Kegiatan ini menjadi ajang refleksi keagamaan dan kepedulian sosial.
Dalam kegiatan ini, sebanyak 50 anak yatim dan duafa dari Panti Asuhan Nurul Falah Soreang menerima santunan sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama di bulan Ramadan.
Acara ini turut dihadiri oleh Bupati Bandung HM Dadang Supriatna (Kang DS), Wakil Bupati Ali Syakieb, Ketua Umum MUI Kabupaten Bandung KH Yayan Hasuna Hudaya, serta pimpinan ormas Islam dan perangkat daerah. Kehadiran mereka mencerminkan sinergi dalam membangun kebersamaan di tengah masyarakat.
Wakil Ketua DPD LDII Kabupaten Bandung, Setyanto, mengapresiasi kegiatan ini sebagai ajang mempererat ukhuwah Islamiyah dan meningkatkan kepedulian sosial.
“Nuzulul Quran bukan hanya peringatan, tetapi juga momentum untuk berbagi dan memperkuat kebersamaan dalam kehidupan bermasyarakat,” ujar Setyanto.
Sementara itu, Bupati Bandung Kang DS mengajak masyarakat untuk memanfaatkan bulan Ramadan dengan meningkatkan amal kebaikan.
“Ramadan adalah bulan keberkahan, dan berbagi dengan sesama adalah salah satu cara untuk meraihnya,” ungkap Kang DS.
Ia juga mengumumkan rencana keberangkatannya menunaikan ibadah umrah pada 18–30 Maret 2025, dengan harapan dapat mendoakan kemajuan Kabupaten Bandung.
LDII Kabupaten Bandung terus berkontribusi dalam berbagai program pemerintah, terutama di bidang dakwah, sosial, dan lingkungan. Salah satu isu yang menjadi perhatian adalah penanganan banjir di beberapa kecamatan seperti Baleendah, Dayeuhkolot, Bojongsoang, dan Rancaekek.
Dengan peringatan Nuzulul Quran ini, LDII menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan berlandaskan nilai-nilai Al-Quran.